Lestarikan Kearifan Lokal dengan Permainan Tradisional

11/02/2020 | Berita

Annisa Anita D. | 11/02/2020 | Informasi, Lain-lain | No Comments

 

Tasikmalaya, SD Laboratorium UPI Tasikmalaya

Dewasa ini di tengah hiruk pikuk teknologi yang semakin mutakhir menciptakan beraneka ragam permainan yang terbarukan, secara tidak langsung permainan tradisonal sebagai warisan budaya hampir punah keberadaannya. Salah satu Guru SD Laboratorium UPI Tasikmalaya menggiatkan kembali permainan tradisional kepada siswanya, yakni Ibu Siti Anisah, S.Pd.

Di sela-sela waktu istirahat Ibu Siti Anisah, S.Pd. mengenalkan kembali dan mengajak siswa kelas 2B mengisi waktu istirahat dengan memainkan permainan tradisional. Selain melestarikan kearifan lokal yang nyaris punah juga menstimulus daya pikir anak khususnya dalam menyusun strategi dan pemecahan masalah, lebih dari itu anak-anak juga terlihat sangat antusias membuat waktu istirahat semakin tereksplorasi dengan baik.

Permainan tradisional yang dilakukan diantaranya adalah congklak, bekles, catur, dan ular tangga. Kegiatan positif ini selain membuat keseruan bagi anak-anak juga menunjang kemampuan dan melatih kecerdasannya. Selain itu, dampak positif lainnya adalah sebagai upaya nyata mengalihkan pengaruh ketergantungan dari gawai dan menghidupkan kembali kearifan lokal sebagai warisan budaya.